Hari-hari yang aku jalani tidak banyak berbeda dari biasanya, namun ada satu yang berbeda yaitu penjaga di rumahku yang berjumlah empat orang dengan tubuh tegap dan tinggi. Aku merasa keempat orang itu sama seperti orang-orang yang aku lihat di televisi, apa namanya itu? Bodyguard, ya bodyguard!
Mereka mirip sekali dengan orang-orang di dalam film, namun nyatanya yang mereka jaga adalah rumah orang miskin. Apakah tidak memalukan rumah gubuk derita seperti ini dijaga oleh keempat orang yang sering berjaga untuk orang kaya?
Aku melihat ibu yang tergopoh-gopoh menghampiriku ketika aku tiba di depan pintu rumah. Ibu memegang tanganku dan langsung menarikku untuk masuk ke dalam rumah.
“Astagfirullah, Nduk! Itu siapa di luar? Mereka seperti penjahat dan ibu juga merasa takut pada mereka. Ibu
