Atami terlelap dalam tidurnya di sisi Kahfi yang sedang menatap lekat. Wajah Atami nampak polos saat tidur, hal itu membuat Kahfi langsung mengulas senyum.
Jemari Kahfi yang semula ingin mengusap wajah pun, mendadak terhenti. Kahfi teringat dengan Atami yang langsung mencekik saat terbangun dan menunjukkan raut terkejut.
Kahfi menarik napas. "Apakah aku harus membawa kamu ke psikiater?"
Kahfi langsung mengangkat tangan, ketika Atami berbalik dan masuk ke dalam pelukan suami. Kahfi pun dengan perlahan menurunkan tangan dan mulai memeluk Atami.
Rasa hangat dari tubuh sang istri, membuat Kahfi mulai memejamkan mata.
Sementara itu, di depan minimarket yang hampir tutup. Rian duduk di kursi dengan mata mencari.
"Waktu itu Atami berlari dari arah sana."
Tangan Rian menunjuk arah yang men
