Indari tengah bermain dengan Adisty di ruang kerjanya, mengabaikan suara bising diluar sana, para pengunjung memang sering kali membuat bising, namun pembeli adalah raja, bahkan jika pembeli membuat seluruh cafe berserakan itu hal yang wajar. Kampus memang sudah bubar dijam seperti ini, jadi cafe akan sangat ramai. Indari menambahkan menu baru didalam cafenya, ada beberapa macam kue, bahkan minuman baru ia tambahkan di dalam daftar menu dengan diskon yang lumayan bisa mengirit kantung para mahasiswa. "Sayang, tadi di sekolah belajar apa saja?" tanya Indari, kepada Adisty. "Belajar menggambar. Mah, di sekolah Disty di adain acara festival dengan tema hari Ibu, Disty mau mempersembahkan sesuatu buat Ammah," seru Adisty. "Wah. Apa persembahan yang akan dibawakan putri Ammah?" "Kejutan. P