Jodoh yang dikirimkan Allah untukku benar-benar unik dan menguji tingkat kesabaran yang tinggi. Sabila terlalu licin untuk disentuh. Jika aku acuhkan malah dia yang mendekat. Jadinya malah tarik ulur setiap hari. Tidak ada kemesraan sebagai pengantin baru. Berulang kali aku hanya mendengkus kasar saat teman-temanku membicarakan istrinya yang manja bahkan ada yang mengirim video tik tok akan kemesraan pengantin baru yang tengah melaksanakan ibadah shalat sunnah diimani oleh suami, yang diaminkan oleh istri yang berdiri di belakang dan juga ada yang mengirimkan foto saat mengajarkan kajian ilmu agama pada istrinya. Sebagai seorang suami, aku juga menginginkan hal serupa dan sudah menjadi impianku dulu saat hatiku punya keinginan untuk berumahtangga. Tapi jika dilihat hubunganku dengan Sab