Erika melihat Alexa berdiri di depan pintu rumahnya. Wanita itu terlihat jauh lebih baik dari seminggu yang lalu saat Marsel memutuskan untuk meninggalkannya.
"Alexa, kamu sama siapa ke sini nak?" Erika membelai rambut panjang Alexa.
Wanita paruh baya itu mengajak Alexa masuk. Sampai detik ini dia masih menganggap kalau Alexa adalah menantunya.
"Sendiri Ma, aku ke sini cuma mau ambil barang-barang aku saja yang masih ada di kamar." ujar Alexa.
Wanita berusia dua puluh empat tahun itu mencoba tersenyum pada Erika. Sebenarnya dia berat harus datang lagi ke rumah ini. Dia takut bertemu dengan Marsel. Alexa belum tahu tentang kepergian Marsel waktu itu.
"Kamu gak mau tinggal di sini saja sama Mama sama anak-anak, sayang?"
Erika mengajak Alexa duduk di sofa terlebih dahulu. Ibu dari Marse
