Kode Keras

1031 Words

"Kenapa masih di sini? Cepat sana siap-siap!" titah Juanda pada Alma yang terus mematung sejak beberapa menit yang lalu. "Kita mau ke mana?" tanya Alma polos. Ingin memastikan bahwa dandanan tak salah. Mencoba husnuzon, mungkin saja Juanda akan mengajaknya makan di luar. "Tidur, apa lagi?" Juanda malah ngegas. Selalu seperti itu ketika berbicara dengan Alma. Karena dia sedang menutupi keguguran dan rasa malu. Maklum saja si raja gengsi. Alma mengangguk paham. Dia pergi ke walk in closet untuk mengambil baju tidur lalu di bawa ke kamar mandi. Karena ada Juanda di kamar, Alma pun tak bebas untuk bertukar pakaian. Dia masih gugup dan malu jika auratnya terlihat sempurna di depan suami. Meskipun selama ini kerjaannya menggoda Juanda, tak dipungkiri bahwa dia malu dan harus menginjak rasa i

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD