Hazanah Pov.
Bukan aku tak menyukai uang pemberian Mas Rafiz, tapi jumlahnya yang banyak membuatku tertegun, aku tidak pernah memegang uang sebanyak ini, dulu sewaktu aku belum menikah, menggenggam uang dua ratus ribu saja itu mustahil, apalagi bisnisku pada saat itlu tidak lancar dan aku harus membagi hasil dengan Rani, yang selama ini sudah membantuku.
Melihat uang yang kini berjumlah begitu banyak, membuatku seakan ingin bangun dari mimpi ini.
Ku hitung uang itu dan membulatkan mataku penuh ketika jumlahnya dua puluh juta, ya Allah ... aku dengan cepat menaruhnya di laci nakas, menggenggamnya saja membuatku resah, bukan karena uang yang di berikan Mas Rafiz tidak halal, hanya saja ini belum terbiasa bagiku. Apalagi, uang yang di berikan Mas Rafiz minggu lalu saja masih ku simpan deng
