Apa yang dikatakan Naya. bukannya membuat Furqon ingin kembali pada berlian. Ia justru semakin mengagumi perempuan itu, dan semakin ingin memilikinya. "Aku semakin ingin memiliki naya, kalau begini caranya." Laki laki itu melihat ke arah bayinya. "Sayang, kamu lihat kalau ayah pasti bisa memiliki tante naya. Dia bakal jadi ibu kamu. Ibu yang paling baik, dan ibu yang paling soleha. Kamu mau kan punya ibu seperti dia?" padahal perempuan itu sudah pergi selama beberapa jam yang lalu. Namun wangi dan kerinduannya pada perempuan itu masih saja ada dan mengisi seluruh kepalanya. "Doakan papah, sayang. Papah pasti akan membawa mamah naya ke sini bersama kamu." begitu percaya dirinya Furqon, sampai memberikan sebuah janji pada putrinya tersebut. Furqon meraih dompetnya, diam diam ternyata i