Leader 35 - Obrolan Sang Jenderal
Jenderal Vladimir terus memantau pembuatan benteng pertahanan di sekitar menara perbatasan. Ia harus pastikan semuanya terlihat kokoh dan kuat agar tidak mudah di runtuhkan. Jenderal Vladimir mulai memperhatikan pembuatan pondasi untuk benteng sebelah timur menara perbatasan.
Benteng merupakan salah satu elemen pelengkap yang harus ada di dalam rumah. Selain penting untuk keamanan kerajaan serta sebagai cara mencegah dari serangan seperti kemarin, benteng juga dapat menaikkan nilai plus untuk mencegahnya orang yang akan berniat menghamcurkan kerajaan Kuzkha.
Terdapat berbagai macam jenis benteng, dimana salah satunya adalah benteng tembok. Pagar tembok memiliki banyak variasi yang menarik dan indah. Cara pembuatannya pun cukup mudah dan sederhana. Penasaran?
Benteng tembok memiliki fungsi sebagai nilai tambahan dari tampilan sebuah rumah serta pelindung kerajaan dari berbagai ancaman diluar rumah. Menentukan desain benteng tembok adalah hal yang wajib kita lakukan. Perlu ada penyesuaian desain benteng dengan desain rumah supaya desain tidak saling bertabrakan satu sama lain dan saling melengkapi. Ada beberapa pertimbangan desain yang harus kita perhatikan, seperti material tembok yang kita inginkan, yakni bahan-bahan dalam membangun benteng seperti terbuat dari batu bata merah, batako, batu alam dan sebagainya.
Saat kita hendak membuat benteng tembok di menara perbatasan, ada beberapa yang dapat kita lakukan agar pembangunan pagar berjalan dengan baik, yaitu menentukan desain benteng tembok yang serasi dengan bangunan kerajaan Kuzkha. Menentukan bahan-bahan yang akan digunakan untuk membuat pagar tembok. Menentukan budget yang akan kerajaan habiskan untuk membuat benteng. Hal ini penting sebagai cara membangun benteng dengan dana minim. Menentukan warna cat yang akan digunakan.
Menyesuaikan benteng tembok agar selaras dengan model pagar besi nantinya. Bahan dan alat pembuatan benteng tembok. Sebelum kita hendak membuat benteng tembok, kita perlu menyiapkan beberapa alat dan bahan untuk proses pembuatan. Alat dan bahan ini sederhana dan cukup mudah ditemukan. Diantaranya adalah sekop, sendok semen, acul / cangkul, semen, pasir & Kerikil dan Air (secukupnya). Batu bata (atau material pengganti lain untuk pagar tembok). Pembatas, papan kayu dan lain-lainnya.
Setelah semua bahan terkumpul, saatnya untuk membuat pagar tembok. Tahapan-tahapan cara membuat pagar tembok adalah sebagai berikut. Seperti halnya cara membangun pondasi, hal pertama yang kita lakukan adalah membatasi area kerja. Ini merupakan hal umum yang dilakukan ketika melakukan pekerjaaan bangunan supaya menjaga kualitas pekerjaan tetap rapi dan sesuai dengan gambar kerja. Setelah itu, tanah digerus sesuai dengan batas untuk membangun pondasi benteng. Pondasi benteng rumah penting untuk menjaga pagar tetap kokoh dan berdiri dengan baik. Cara membuat pondasi pagar rumah sangat mudah dan sederhana. Diamkan sekitar satu hari setelah pondasi selesai dibangun.
Begitu pondasi sudah benar-benar kering, kut dapat memulai pekerjaan dengan menyaring pasir dan kerikil menggunakan alat penyaring. Pastikan benar-benar terpisah dan pasir halus. Buang sisa-sisa kerikil ditempat yang disediakan agar area kerja tetap bersih dan nyaman.
Setelah selesai, campurkan pasir tersebut dengan semen. Campur keduanya hingga merata. Campuran ini lalu kita gunakan untuk menyusukan batu bata / batako pada dinding. Kita dapat membiarkan batu dengan bentuk aslinya untuk memberikan kesan natural atau menutupnya lagi dengan acian.
Sebagai alternatif, kita dapat membuat benteng dengan cara kedua, yaitu setelah membuat galian tanah dan menandai area kerja, galilah tanah untuk membuat tanggul atau dinding pagar yang membentuk vertikal keatas. Kemudian letakkanlah dua buah balok kayu di kedua sisi dinding benteng sebagai pembatas. Pasang rebar sampai membentuk cetakan untuk benteng tembok menara perbatasan. Adukkan semen kemudian dimasukkan ke dalam cetakan kayu. Setelah itu, buatlah cetakan untuk membuat tonggak diantara dinding pagar vertikal. Pasang balok penyangga dikedua sisi dinding agar tonggak atau dinding horizontal pagar menjadi lebih kuat. Setelah itu, masukkan adukkan semen ke dalam cetakan.
Kita dapat menunggu hingga kering dan dinding siap dipakai. Pastikan dinding benar-benar kering sebelum kita melepaskan dinding penyangga dan balok kayu. Alasannya adalah benteng ini memberikan rasa aman dan melindungi privasi. Selain itu, biaya pembangunannya cukup terjangkau.
"Tuanku benar-benar sangat hebat. Banyak hal yang tuan bisa lakukan. Dari mulai tahu tentang obat-obatan tradisional, teknik bermain pedang, teknik memanah sekarang tentang desain benteng. Anda benar-benar hebat tuan," puji wakil jenderal Norman. Ia selalu terkagum-kagum pada setiap hal baru dari jenderal Vladimir.
"Kamu harus bisa seperti itu. Karena kita hidup tidak selalu mengandalkan orang lain. Di saat kita sendiri. Kita bisa melakukan hal yang membuat diri kita tetap bertahan. Kamu jangan selalu berpikir, bahwa akan ada yang melindungi kamu. Justru kamu harus berpikir, kamu harus melindungi diri kamu sendiri. Bahkan kalau bisa kamu tanamkan dalam pikiran kamu. Selain kamu bisa melindungi diri kamu sendiri. Kamu juga bisa melindungi orang lain. Lebih hebat lagi bisa melindungi kerjaan dan rakyat," ucap jenderal Vladimir penuh semangat.
"Wah tuan benar juga. Sepertinya aku harus banyak belajar dari tuan. Yang mulia raja tidak salah dalam memilih anda sebagai jenderal. Dan tidak salah juga meminta tuan untuk menikahi putri Beatrice. Karena tuan mempunyai jiwa kepemimpinan yang sangat kuat. Selain itu, tuan tidak hanya memikirkan diri sendiri. Tuan selalu memikirkan kerajaan dan juga rakyat. Aku harap Putri Beatrice mau menikah dengan tuan," oceh wakil jenderal Norman.
"Bicara apa sih kamu. Aku sudah menolak perjodohan itu. Aku tidak mau terus menerus menjadi pertikaian antara yang mulia raja dan putri Beatrice. Aku di sini hanya menjalankan tugasku saja sebagai jenderal. Tidak menghadapkan lebih dari itu," balas jenderal Vladimir. Sebetulnya ada hal lain selain kerajaan dan rakyat yang jenderal Vladimir pikirkan.
Yaitu tentang balas dendamnya pada raja Dimitar. Dia harus mencari strategi yang pas untuk menghancurkan kerajaan serakah itu. Raja Dimitar yang tamak itu tidak boleh terus-terusan menyengsarakan rakyatnya. Apalagi kalau sampai menghancurkan kerajaan-kerajaan lainnya. Sudah pasti akan ada kehancuran di mana-mana.
"Siapa tahu pikiran dan hati putri Beatrice terbuka setelah kejadian kemarin. Tuan terluka demi menyelamatkan putri Beatrice dari para bandit. Setidaknya hatinya sedikit terketuk. Aku saja setuju jika nanti tuan yang menjadi raja berikutnya di kerajaan Kuzkha," dukung wakil jenderal Norman.
"Jangan ngawur kamu! Yang mulia raja masih tetap raja kita. Sudah jangan bicarakan hal itu lagi. Kita kembali fokus ke pembangunan benteng saja. Ayo kita lihat pembangunan benteng di arah selatan," ucap jenderal Vladimir mengalihkan pembicaraan. Sepertu biasa, kalau sudah membicarakan tentang putri Beatrice pasti ada saja alasannya. Jenderal Vladimir selalu menghindari arah pembicaraan menuju ke sana. Jenderal Vladimir rasa tidak perlu membicarakan hal itu. Ia harus mengesampingkan hal itu. Jika memang takdirnya harus menjadi raja. Biar itu nanti jenderal Vladimir pikirkan lagi.
Jenderal Vladimir dan wakil jenderal Norman kembali memantau pembangunan benteng di sebelah selatan. Mereka harus bisa menyelesaikan benteng itu dengan cepat. Agar mereka benar-benar aman dari serangan luar. Sebetulnya kerajaan Kuzkha memerlukan prajurit tambahan. Kemarin raja Castillejo sudah mengutus salah satu prajuritnya untuk mengadakan sayembara menjadi prajurit kerajaan. Raja Castillejo juga meminta jenderal Vladimir yang menyeleksi calon prajurit yang akan tinggal di kerajaan. Raja Castillejo memberikan beberapa kriteria yang bisa menjadi prajurit di kerajaannya. Jenderal Vladimir hanya harus menguji mereka agar mereka benar-benar siap untuk menjadi prajurit. Karena menjadi prajurit kerajaan. Mereka harus terlatih agar bisa melindungi kerajaan. Mereka yang sudah menjadi prajurit. Mereka sudah menjadi bagian dari kerajaan. Selain kerajaan yang mereka harus lindungi, ada rakyat juga yang mereka harus lindungi dan membuat mereka tetap makmur di tempat tinggalnya.
Jangan sampai ada kejadian seperti kemarin lagi. Penyerangan di menara perbatasan akan terjadi lagi. Karena kita tidak pernah tahu, siapa saja yang akan menyerang kerajaan Kuzkha. Persiapan perlu dilakukan dari jauh. Tentunya pertahanan harus dilakukan. Keamanan juga perlu diperketat. Jangan sampai kecolongan lagi seperti penyerangan kerajaan Tanuz kemarin. Karena taruhannya selain kerajaan yang hancur. Pastinya rakyat juga akan di serang tanpa ampun.