Part 25

1296 Words

“Berapa lama kalian ….” “Aku tak perlu membahas wanita mana pun denganmu, Lana.” Bibir Lana membeku, menatap Liam yang bahkan enggan mengangkat wajah kepadanya untuk bicara tentang Marisa. Tetapi ia pun tak peduli jika Liam tak ingin membahasnya. Ia perlu meluapkan emosi yang bertumpuk di dadanya. “Kau sendiri yang mengatakan bahwa semua ini karena aku, kan? Kenapa kau tidak menceraikanku dan menikah saja dengannya? Bukankah kau sangat menyukainya? Dan dia jelas terlihat akan melakukan apa pun untuk menjadi istrimu.” Liam meletakkan kembali garpu dan pisaunya, menatap Lana dengan tatapan sekeras batu. “Ya, disitulah masalahnya. Aku tidak suka memberikan harapan yang terlalu kentara seperti itu. Dan bercerai, itulah keinginanmu, Lana. Kau juga tak akan mendapatkannya semudah itu.” Lana

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD