Pak Bambang merasa resah ketika beberapa hari Kenanga tidak dapat di hubungi, bahkan Lily mengabarkan Kenanga pergi bersama Bram.
"Tiga hari yang lalu aku tahu mereka pergi berdua." Begitu penjelasan Lily mengiris isi hatinya.
"Kemana ?"
"Mana aku tahu."
"Saat mereka pergi aku nggak mungkin dong nanya mereka mau kemana, aku kan malu." Lily menjelaskan lagi. Pak Bambang mengerti apa yang dikatakan oleh Lily. Ia sangat memahami apa maksud dari kalimat Lily.
Pak Bambang berada dalam keputusasaan yang luar biasa, tidak satu pun pesan singkatnya terbalas oleh Kenanga, jangankan membalas di baca saja tidak. Pak Bambang demikian kesal hingga ia tidak bisa mengendalikan dirinya sendiri.
Ia merasa tak akan dapat memaafkan dirinya lagi bila Kenanga sampai terluka. Bila Kenanga sampai mengalam
