Joko tampak tengah berada di dalam loby sebuah bioskop yang ada pada sebuah Mall kelas menengah di Jakarta. Ia duduk pada sebuah sofa panjang bersama Sri. Sambil menatap poster-poster film yang akan diputar pada hari itu. Di wajah mereka, nampak kebahagian yang terpancar dengan jelas. Kebahagian sebagai sepasang kekasih. Yang saling mencintai satu sama lainnya. Setelah menjalani likuan cinta mereka. Yang terasa aneh bagi mereka berdua. "Kita nonton film horor ya, Beib ...," ucap Joko, dengan manjanya kepada Sri tanpa merasa malu sama sekali oleh orang-orang yang berada di tempat itu. "Aku takut nonton film horor Beib, bagaimana kalau kita nonton film komedi saja?" jawab Sri, dengan tak kalah manjanya, dengan melirik Joko dengan mesranya. "Aku tidak suka film komedi, bagaimana kalau kita