Semenjak pacaran dengan Ara, Devan menjadi laki-laki posesif, dia tidak mau Ara diantar-jemput oleh Raka walaupun status mereka hanya sahabat, tetapi namanya laki-laki pasti ada udang di balik batu, dan terpenting setiap hari harus ada kabar. Ara juga sudah tahu Devan tinggal dengan seorang gadis di apartemen, awalnya Ara tidak setuju karena biar bagaimana pun Ratu adalah gadis remaja yang sudah pubertas. Namun, setelah dijelaskan barulah Ara setuju, walau sebenarnya dia masih takut, tetapi hal itu itu berusaha ia tepis. Karyawan di kantor juga sudah tahu perihal hubungan mereka, dan secara terang-terangan Devan berani menjemput Ara di divisinya. "Ra, mau makan di mana?" tanya Devan setelah mereka di dalam mobil. Mobil itu melesat keluar dari area gedung itu. "Terserah." Ternyata Ara