Sepulang kerja, Tami tidak langsung pulang, ia memilih ke rumah Tiara, setibanya di sana Tami langsung masuk tanpa dipersilahkan. Ia dan Tiara memang sudah seperti itu biasanya, jadi tidak ada yang salah. “Tami? Kapan datang?” tanya Tiara memeluk sahabatnya. “Aku baru saja masuk,” jawab Tami. “Kamu apa kabar?” “Aku baik-baik saja. Sombong ya kamu sekarang, udah jarang kemari menemuiku,” geleng Tiara duduk disebelah Tami. “Sombong gimana, Ra? Aku tidak sombong, hanya memang tidak ada waktu saja.” “Kamu serius kerja di perusahaan Massimo?” tanya Tiara. “Kamu tahu darimana?” “Dari Leon, dia sering kemari menemui Bang Petro,” jawab Tiara. “Dia bilang kamu sudah bekerja di perusahaan keluarganya.” “Terus apa lagi yang Leon katakan?” “Dan dia mengatakan kalau dia cinta sama kamu.” “Apa