Mobil-mobil parkir berderet di depan RM Cafe. Orang-orang berpakaian bagus bergerak ke dalam cafe. Ferdi tampak berdiri di depan pintu masuk, menyambut kedatangan banyak orang dengan gelisah. Matanya mencari-cari. Ketika melihat sebuah melihat sebuah motor racing berpenumpang dua orang tiba barulah Ferdi bernafas lega.
"Kelihatannya Ferdi tegang sekali?" Bulan menyerahkan helm ke tangan Lios.
"Siapa suruh dia jadi panitia." Lios menyeringai.
Bulan tertawa, "Kamu menyukuri ya? Teman yang jahat!"
"Sama-sama udah dewasa," ujar Lios. Tangannya menggenggam tangan mungil sang kekasih, tidak segan menunjukkan relasi mereka kepada setiap mata yang memandang.
Beberapa orang yang berpapasan menyapa Lios dan Bulan. Meskipun Ferdi mengatakan kalau Lios tidak sering hadir di acara keluarga, tapi t
