BAB. 25 KEMBALI KE ALAM MANUSIA

1023 Words

Mata Riri terbuka. Napasnya tersengal. Sayup ia mendengar suara bapaknya. "Dia bangun." Riri melihat beberapa orang mengelilinginya. Matanya kembali terpejam, rasa penat menghujam, ia merasa seperti baru saja selesai bekerja sangat keras, yang membuat tenaga terkuras. Riri merasakan beberapa bagian tubuhnya disentuh. Sentuhan lembut dari jari yang terasa akrab di kulitnya. "Kondisinya baik, hanya perlu istirahat yang cukup untuk pemulihan luka memar, dan luka luar," ucap seseorang. Riri membuka mata. Suara lembut orang itu terasa akrab di telinganya. Ia sangat yakin pernah mendengar suara itu, meski tak tahu dimana. "Alhamdulillah." Itu suara bapak Riri. Namun mata Riri masih terasa sangat berat untuk terus terbuka. Rasa lelah yang merekam membuatnya sukar untuk membuka mata. "Bi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD