Chapt 18. Accidentally

1707 Kata

“Jasmine Nour-Neferu, Sang Racun Mata Mesir,” gumamnya dengan nada sedikit berbisik. Dia tidak bisa mengelak lagi. Tenggorokannya tercekat. Jasmine semakin membeku kala merasakan usapan lembut pada jemari kanannya. “Jasmine ...” Satu sudut bibirnya menyungging. Tersentak, Jasmine langsung menepis tangan pria yang ia kenali. Dadanya sudah naik turun menahan emosi yang kini menggunjang jiwa. Dia memperhatikan sekitarnya. Tidak ada siapapun disini. Sepi dan tidak berisik. Jasmine segera menarik kuat lengan kiri pria itu, lalu mereka menyudut. Pria itu tersenyum maut menerima perlakukan Jasmine. Ternyata dia menerima semua ucapannya sejak tadi bahwa dia sudah mengenali siapa jati diri Jasmine sebenarnya. “Maaf, Nona. Bukankah kita tidak berhak bersentuhan seperti ini?” tanya pria itu, Di

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN