Alaric sedikit lega mendengar penjelasan dari kakaknya bahwa Bagas dan Rania tidak memiliki hubungan apa-apa. Bagas mengaku bahwa dialah yang memulai menghubungi Rania. Dia sangat menyukai Rania, karena kagum dengan kesabaran dan kecantikan pada diri Rania. Dia akui kegelisahannya jika dia tidak mengungkapkan rasa sukanya. Bagas juga tidak tahu kenapa rasa suka terhadap istrinya itu begitu dalam sampai dia tidak peduli bahwa Rania sudah menikah dengan adik sahabatnya. “Sampai dia bilang ke aku, dia sesalkan Rania jadi denganmu. Karena semua tau kamu sebelumnya. Dia merasa tidak adil Rania bisa jatuh dalam pelukan kamu. Sorry, aku harus katakan ini,” Bagas juga menampik dirinya merangkul Rania malam itu. Justru Rania menyuruhnya untuk tidak lagi menghubunginya. “Besok dia akan menemuim