Rosa coba memperhatikan wajah perempuan itu, b******k! Perempuan itu adalah teman SMP dulu.
Berani sekali Mas Rafi ada main dengan perempuan lain. Apa maksud nya ini seperti ini, batin Rosa geram. Ia mengepalkan tangan nya.
Rosa mendekati mereka secara perlahan. Ia lihat satu persatu diantara dari atas hingga bawah. Mas Rafi kaget melihat Rosa saat itu tapi dia diam saja tidak bisa berkutik saat itu hanya diam mematung.
"Loh kok Mas Rafi ada disini sayang? Memang sudah pulang ya?" tanya Rosa pura-pura bingung.
"Bukankah tadi saat di telfon kata nya sedang sibuk rapat? Rapatnya pindah ke tempat bioskop kah?" tanya Rosa sinis, tersenyum miring melihat Mas Rafi diam mematung.
"Kenapa diam saja sayang? Kenapa Mas? Kaget melihat kesayanganmu juga disini? Biasa aja sayang wajahnya," ucap
