Pelajaran Yang Setimpal 2

1481 Kata

Wulan membawa Kalila ke dalam pelukannya saat menangis histeris melihat sang mama menjambak rambut tetangganya. Dia meminta tolong pada para sahabatnya namun di tolak. Mereka justru meminta Indira menghajar Susi sampai pingsan. Kesabaran orang sabar ketika habis memang menyeramkan. Itulah yang tengah dialami oleh Indira. Jika soal rahim yang di olok-olok mungkin dia masih bisa mengendalikan diri. Tapi, Susi menyerang putrinya. Gadis kecil yang tidak mengerti apa-apa dijadikan bahan bullyan. Plak ... plak ... Indira kembali menampar pipi Susi setelah puas menjambak rambutnya. “Tolong, tolong! Aku di serang Wanita gila ...” “Aku bisa lebih gila dari ini kalau Tante masih mengolok-olok anakku,” ancam Indira. Brakkk ... Susi menabrak kursi sebelum tersungkur ke lantai saat Indira melepa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN