Gladiresik dilaksanakan pada pagi hari sebelum pementasan malam ini. Aku dan Deby pergi bersama. Untuk pertama kalinya kami bertemu setelah hampir seminggu tidak melihatnya lagi. Ada sedikit rasa senang ketika melihatnya, tetapi saat dia merangkul pundak Ayu, aku sedikit melengos dan kesal. Apakah aku cemburu? Deby menyikut tubuhku dan berbisik, "Gak usah dilihat, sepertinya dia cari perhatian." Aku paham tanpa diberitahu dan mengangguk saja lalu mengikuti intruksi Ibu guru di atas panggung. Aku tidak ingin melihat wajahnya sama sekali, ketika harus saling bertatapan pun aku melihat sepintas matanya lalu aku pusat padanganku pada hidungnya. Aku tidak ingin terpesona untuk kesekian kalinya. Dia juga berlaku sebagaimana mestinya sampai pada akhirnya latihan ini sukses sesuai dengan a