Dengan langkah cepat aku menelusuri jalan-jalan kecil untuk mempersingkat waktu sampai di rumah dengan selamat dan jangan sampai kemalaman. Aku menghindari jalan besar karena nanti pasti bertemu dengan Gerry dan aku gak mau jadi banyak pertanyaan lalu dia harus ribut dengan mamanya. Kata dia mamanya gak gigit. Memang sih gak gigit hanya aku merasa tergigit dengan ucapannya yang mengatakan bahwa antara dia dan aku berbeda yang intinya gak akan mungkin bersatu. Aku tahu, tanpa harus diberitahu. Apa salahnya berteman beda keyakinan. But wait, teman jenis apa yang saling berpelukkan dan berciuman. Ya Tuhan, maafkanlah aku yang tidak bisa menjaga amanah ibu. Karena ibu bilang "Jangan berdekatan dan bersentuhan dengan cowok karena sudah tercatat dosa. " Aku terus berjalan dan berjalan,