“Kamu enggak mau ikut gabung dengan kami?” Rina menatap serius Keandra yang melangkah di sebelahnya.
Keandra yang awalnya masih menatap layar ponsel yang digenggamnya menggunakan tangan kanan, langsung menoleh dan menatap Rina, kemudian menggeleng. “Kalian sengaja mau menjadikanku obat nyamuk?” cetusnya sambil menatap sebal Rina.
Rina tersenyum tak berdosa. “Ya kurang lebih begitu sih, sekalian buat basa-basi biar kita enggak kaku-kaku amat.”
Daniel yang ada di sebelah Rina dan masih menggandeng sebelah tangan sang kekasih, hanya mesem sambil menggeleng pelan. Daniel menyikapi keadaan dengan sangat santai, kendati pria itu selalu sigap siaga dalam menyikapi Rina.
Rina yang masih menatap serius Keandra, menambahi, “lagian dari tadi kamu kelihatan sibuk banget? Biasanya kamu juga terima
