Flashback: Di jam istirahat, di mana orang-orang menghabiskan waktunya untuk makan, belajar atau bersantai, tidak dengan Lolita hari ini. Dia harus menghadapi sepupunya, anak dari bibi yang sudah banyak berkontribusi dalam hidupnya. Sejak kecil ia sangat membenci sepupunya itu, dia tidak pernah menghargai Lolita. Lolita tertarik belajar ilmu bela diri karena ia selalu direndahkan, ia tidak suka direndahkan, ia selalu bertopeng menjadi orang yang kuat, tapi kenyataannya ia sering kali rapuh saat mengingat kembali apa yang telah orang lain ucapkan padanya. Setiap hari ia selalu tidak bisa tidur, sering terserang gangguan cemas berlebih—overthingking, bahkan terkadang sampai harus menangis histeris. Ia tidak pernah memberitahukan hal ini kepada siapa pun, hanya ia dan Allah yang tahu. Kare