Berbanding terbalik dengan apa yang Ayu rasakan di rumah. Di sekolah, Ayu sering merasa bosan. Dia jengah melihat tingkah teman-temannya yang suka memamerkan barang-barang mewah. Hingga seringkali Ayu terpancing oleh sikap teman-temannya itu. Sejak terpisah kelas dari Brie, Ayu berteman dekat dengan Winda. Berbeda dari Brie yang sopan, Winda terkesan sedikit kasar. Namun Winda cukup piawai menghadapi murid-murid perempuan lain yang kadang sok jika berhadapan dengan Ayu. Di sinilah peran Winda bermain. “Ya udah, Yu. Lu kan mau main ke Caen nih, lu beli hermes birkin, Yu. Pasti pada mingkem tuh bocah-bocah. Gedek gue. Eh … gue nitip gucci farfetch ya, Yu. Gue transfer besok duitnya. Tenang aja. Kali ini gue nggak mau jadi toxic. Kalo urusan kampung tengah, baru gue jadi toxic lu,” ujar Wi