"Kamu jadi pendiam hari ini." Suara Dion menyadarkan Bianca dari lamunan kecilnya. Setelah acara farewell kecil-kecilan yang diadakan oleh para senior manajer lintas divisi itu akhirnya selesai. Bianca dan Dion berangkat dan pulang secara terpisah sampai akhirnya mereka bertemu kembali di apartemen. "Emang ya?" Tanta Bianca balik. Semula, Dion duduk di sofa kecil di apartemen Bianca sedangkan wanita itu berdiri di depan jendela besar yang menghadap pemandangan malam ibu kota. Akhirnya Dion bangkit dan memeluk Bianca dari belakang. Lengan Dion melingkar sempurna di perut Bianca yang langsing. Dagunya ditopang pada bahu dan pipinya menyentuh leher Bianca mengeluarkan wangi yang berasal dari parfum. Bahkan perpaduan wangi parfum yang menyatu dengan suhu tubuh Bianca saja sudah bisa me