Adam berjalan ke sana kemari di depan pintu utama. Sesekali menghela napas panjang, setiap melihat jarum jam yang terus berputar. Asiyah keterlaluan, ini sudah jam 20:30 PM. Tapi tak ada tanda-tanda Asiyah akan pulang? Kenapa begitu lama, ke mana perginya Asiyah dan Seo itu. Adam menyesal mengizinkan Asiyah pergi. Mungkin saja Seo melakukan hal yang tidak-tidak kepada Asiyah? Semua pikiran negatif tentang Seo musnah dalam sekejap. Ketika terdengar suara mesin mobil yang masuk ke perkerangan rumah. Kakinya bergegas menuju tirai jendela, niat ingin mengintip. Adam berdecak tak suka, melihat Seo keluar memutari mobil lalu membuka pintu untuk Asiyah dengan senyuman, membuat aliran dalam tubuhnya mendidih di titik paling tinggi. Dan parahnya lagi, Asiyah membalas senyum Seo itu dengan senyuma