Chapters 16 [Jadi Babu]

1583 Kata

Yula, Kinan, dan Rabiatul berjalan menuju kelas mereka dengan ekspresi yang berbeda. Yula tampak dengan wajah dingin dan datar, Kinan dengan raut wajah yang jelas-jelas menunjukkan kekesalan, dan Rabiatul yang tampak ceria, berjalan dengan senyum di wajahnya. Saat mereka hampir memasuki kelas, tiba-tiba Arsen datang dari belakang dan menarik tangan Yula, menyeretnya menjauh dari pintu kelas. Kejadian itu langsung membuat heboh seluruh murid yang ada di dalam kelas, termasuk Kinan dan Rabiatul. "Arsen, lo mau bawa Yula ke mana?!" Kinan berteriak dari tempatnya berdiri, suaranya terdengar panik. Rabiatul, yang berdiri di samping Kinan, berteriak sambil tersenyum. "Arsen, Yula jangan diapa-apain! Cari gantinya susah, tahu!" Sontak, Kinan langsung menatap Rabiatul tajam. "Lo pikir Yula ba

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN