40. My Mind Got Lost

1877 Kata

Mustang klasik yang kerap kali menjadi kendaraan seorang Leonard Van Der Lyn untuk menjalankan misinya kini tampak memasuki sebuah pekarangan rumah mewah yang tak lain merupakan kediamannya. Hembusan napas panjang terlalu kentara menggema menyatu bersama bunyi suara hujan yang begitu deras. Petir dan kilat saling menyambar memecah keheningan malam. “Tuan,” panggil Edgar. Tuannya hanya bergeming. Melirik lewat kaca spion. “Kita sudah sampai,” lanjut Edgar. Terlihat Leonard kembali menghela napas. Kelopak matanya turun, sepintas mengingat apa yang telah ia lalui beberapa hari ini. Dan … apa yang ia peroleh dari perbuatannya. Menurunkan perlahan lengan kiri yang memangku dagunya, pria itu kembali membuka mata. “Kalian turunlah. Awasi rumah ini dan awasi juga gadis itu,” ucap Leonard. Lela

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN