13

1454 Kata

Semua penghuni rumah sudah berkumpul rapi, siap untuk berangkat menuju kediaman Nia, yaitu Ciamis terkenal dengan galendo juga pemandangan alam seperti kaki gunung Sawal dan peninggalan kerajaan Galuh lainnya. Dikarenakan Sri harus menjaga ibunya maka ia tidak ikut dan rencananya satu hari menginap di sana—lalu kembali ke Bandung. Sinta mengikuti mobil Yogi di depan, Acha dan Devid tak hentinya menatap layar ponsel dengan kedua jemari yang menari-nari, sebuah aerphone tersumpal di kedua lubang telinga mereka. "Din, mereka kapan daftar ke SMA?" tanya Sinta pandangannya masih lurus ke depan. "Kurang tahu, Devid?!" seru Dinda melirik anaknya. "Apa?" "Kamu kapan daftar sekolah?" Bukannya Devid menjawab, tetapi ia menyenggol bahu Acha dengan siku tangannya. "Ganggu!" sebal Acha menjauh d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN