Terima kasih Sudah Peduli.

1106 Kata

Pernyataan Zayda terkait perasaan yang diam-diam mulai terjalin membuat Kalvin terpaku. Untuk beberapa saat Kalvin nampak mencerna ucapan dari mahasiswinya itu, hanya diam mematung. "Sebentar, saya gak salah dengar, 'kan? Kamu bilang apa tadi, su-suka sama siapa?" ulang Kalvin, suaranya terbata-bata. Zayda diam, pipinya merona. "Katakan sekali lagi, Za! Kok kabur?" teriak Kalvin, terkejut mendapati gadis yang semula duduk di sampingnya tiba-tiba bangkit kemudian pergi begitu saja. Zayda yang malu-malu tertangkap salah tingkah meninggalkan Kalvin tanpa mengatakan apapun, lari menjauh tak peduli meski namanya dipanggil berulang kali. Gadis dengan rambut terurai itu terus berjalan dengan pikiran berkecamuk tak sadar kini telah sampai di depan kelas Suasana tegang kembali terasa. Gadis it

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN