Selingkuhan BoskuDiperbarui pada Sep 20, 2023, 09:04
Warning 21+
"Kenapa Bos mencium aku tanpa izin?"
"Kalau izin, kamu pasti menolak," balas Gavin tanpa merasa berdosa. "Ah, atau bisa jadi kamu bakalan pura-pura menolak karena gengsi."
"Apa Bos bilang? Bos cari mati?"
"Begini nih, kalau asisten udah seperti teman sendiri. Berani bilang ke bosnya cari mati."
"Bos, kenapa Bos berani nyium aku? Itu udah masuk ranah pelecehan."
"Aku lagi menggoda kamu, Ly. Aku serius."
"Aku tidak mau digoda," kata Naily.
"Tapi kenapa kamu tidak menolak? Kamu malah menikmatinya. Jadi ini bukan termasuk pelecehan ya, Ly."
Sial. Apa yang Gavin ucapkan memang benar bahwa Naily malah terkesima sehingga membiarkan bosnya itu terus mencium bibirnya hingga usai. Tanpa penolakan dan tanpa adanya rasa keberatan.
"Bisa-bisanya Bos menggodaku."
"Memangnya tidak boleh?"
"Jelas tidak boleh. Apalagi aku udah tahu Bos gimana,” jawab Naily. “Setelah banyak perempuan yang Bos pacari dan selingkuhi di depan mataku sendiri … lucunya sekarang Bos terang-terangan bilang sedang menggodaku. Itu absurd, Bos.”
“Ly, karena kamu melihat dengan mata kepalamu sendiri tentang kisah asmaraku dengan banyak perempuan, seharusnya kamu bisa menilai atau setidaknya memperhatikan kalau selama ini para perempuanlah yang mendekati aku duluan. Merekalah yang menggodaku lebih dulu. Sedangkan kamu … sejak awal menjadi asistenku, kamu sama sekali tidak pernah menunjukkan gelagat yang biasa perempuan perlihatkan padaku. Kamu belum pernah menggodaku, untuk itu aku memutuskan menggodamu lebih dulu,” jelas Gavin. “Aku tidak bohong, Ly. Aku serius.”
“Ingat Bos, sebentar lagi Bos akan menikah. Tolong jangan begini. Kita hanyalah bos dan asisten, tidak lebih.”
“Aku memang sebentar lagi menikah, tapi itu hanyalah pernikahan kontrak. Kamu tahu sendiri.”
“Kita pun cuma pacaran bohongan demi pernikahan kontrak tersebut, jadi jangan aneh-aneh apalagi sampai berbuat lebih. Aku anggap barusan itu terakhir kalinya Bos menciumku. Aku tidak akan tinggal diam kalau sampai Bos begitu lagi,” ancam Naily.
“Naily Swastika Maharani dengar … aku serius menggodamu. Bukan menggoda biasa, tapi menggoda ke tahap serius. Aku ingin kamu tergoda untuk menjadi istriku. Lebih tepatnya nanti setelah kontrak pernikahan antara aku dan Fiona selesai ... kita akan menikah sungguhan.”
“Bos pasti gila.” Naily menggeleng tak habis pikir. “Masalahnya Bos tidak pernah begini sebelumnya. Kenapa mendadak menggodaku apalagi sampai mengajakku menikah? Sumpah demi apa pun aku merasa itu sangat tidak masuk akal.”
"Aku akan membuktikan keseriusanku."
Oh sial! Haruskah Naily memercayai ucapan pria tukang selingkuh yang satu tahun ini menjadi bosnya?
Cover by @chaygraphic