Setelah salat subuh, El keluar untuk ke kamar istrinya. Kesempatan itu digunakan oleh Risman untuk menelepon ayahnya. Untuk membicarakan rencananya menikah siri dengan Zia. Dengan menikah siri maka ia bisa ikut serta mengurus Zia yang sedang sakit. Mereka bisa selalu bersama kapan saja mereka ingin bersama. "Assalamualaikum, Pak." Risman menyapa bapaknya yang ada di seberang sana. "Wa'alaikum salam. Bagaimana sekarang kondisi Zia?" Bapaknya bertanya dengan nada cemas, karena ikut memikirkan keadaan Zia. Bapaknya sudah menganggap Zia seperti cucunya sendiri, karena hubungan keluarga mereka yang sangat dekat. Dekat dari Abba Zia yang sudah menolong mereka, lebih dekat lagi setelah Raka menikah dengan Rima. Ditambah pernikahan kedua adik Risman dengan kedua saudara kembar Shana. "Zia tida