"Ruth menawarkan tiga buah resortnya yang ada di Bali. Nilainya mencapai satu trilyun rupiah." Beni membaca sebuah tawaran perjanjian hitam di atas putih yang diberikan oleh istri dari Purnomo. "Apa sebesar itu dia membenci Purnomo, hingga dia memberikan uang yang besar untuk kepala dari suaminya sendiri." Rudi menertawakan hal itu. "Terkadang dunia sekejam itu, Bos." "Apa karena hal itu kau tidak menikah?" "Jangan menyepelekan aku." Rudi menertawakan jawaban yang dilontarkan oleh Beni. "Coba kita lihat resort milik Ruth yang ditawarkan pada kita?" Rudi mencari resort yang ditawarkan oleh Ruth melalui peramban di gawainya. "Ini resort mewah, Ketua. Kalau dijadikan markas Naga Angin yang baru akan sangat menyenangkan." Beni berdiri membungkuk di samping ketuanya untuk ikut meliha