15. Kita Akhiri Saja

1009 Words

"Lalu? Apa aku harus menatap dengan mata terpejam? Gimana caranya?" sahut Andra. "Tapi kan gak harus juga kamu liatin mereka kayak gitu," sahut Febi dengan kesal. "Kamu mau apa ke sini?" Andra pindah duduk ke sisi meja yang lain. "Nyusul kamu. Kamu pikir mau apa," jawab Febi. "Ya udah. Lebih baik kamu pesan makanan atau minuman " Andra mengalihkan topik pembicaraan mereka. Febi melirik sekilas kemudian memesan. Setelah itu kembali menatap pria yang duduk bersamanya. "Kamu punya hubungan apa sama cewek tadi?" Andra mengira tunangannya tidak akan lagi membahas tentang hal itu. "Bukannya kamu tau dia rekan kerjaku. Aku udah pernah cerita kan?" "Tapi ini hari libur. Harus banget ketemu sama dia? Mana kamu deket banget sama anaknya." "Gak sengaja ketemu," sahut Andra, singkat. "Kenapa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD