16. Andra Bukan Zean

1007 Words

Andra terbangun di tengah malam. Ia kembali mimpi tentang seorang wanita seperti sebelumnya. Sejenak diam sambil mengingat. "Suara itu ... kayak pernah dengar tapi di mana, ya?" gumamnya. Berusaha mengingat pemilik suara dalam mimpi, tetapi tetap tidak berhasil. Andra masih duduk termenung di atas tempat tidur. Menoleh ke arah benda penunjuk waktu yang menempel di dinding. Akhirnya memutuskan untuk turun dan pindah ke sofa yang ada di kamarnya. Membuka laptop dan menyalakannya. "Mari kita lihat. Sebenarnya Ata itu anak siapa? Apa iya anak Bu Binar? Lalu yang di taman waktu siapa? Dipanggil ibu juga sama Ata. Aku yakin Bu Binar punya akun sosial media. Nama lengkapnya ... siapa ya? Pasti ada di kontrak kerja sama." Karena tidak bisa tidur lagi, Andra menyibukkan diri depan gawainya, men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD