Setelah mengirimkan pesan itu. Syara memilih untuk kembali meletakkan ponselnya dan tak lagi melihat-lihatnya hingga ia selesai mengerjakan setiap tugas kampusnya. Sebab memang Syara merasa jika ia tak siap kecewa jika memang benar, Reynald akan memilih untuk menjauhinya setelah kejadian dimalam itu. Bahkan Syara juga memilih untuk membisukan dering ponselnya agar ia tak mengetahui pemberitahuan setiap pesan yang masuk dan ia akan mengira jika pesan itu berasal dari seorang Reynald, namun nyatanya berasal dari orang lain. Yang sudah pasti hal itu akan memengaruhi mood Syara yang tak akan bisa terfokus hanya pada tugasnya saja. Melainkan kepada bayang-bayang semunya itu yang kan terus menghantui.
Sedangkan Reynald yang baru saja hendak merebahkan dirinya, kini ia cukup malas membuka pesan
