EPISODE 19 #BERTEPUK_SEBELAH_TANGAN Rahasia Harus ada yang bertindak, harus ada yang berani mengambil langkah. Jika tidak selamanya kami akan terjebak. *** "Halo kak Vino. Ada apa?" ... "Sampai? Oh iya aku sudah sampai sejak tadi. Maaf tidak langsung menghubungi kakak." ... "Aku juga. Rasanya sepi ketika tidak bisa datang ke kantor." ... "Tentu saja. Aku merindukan semuanya. Apalagi kakak." ... Saat itu ujung mataku menangkap sosok Gabrian yang perlahan meninggalkan kamar. Apa tadi sebaiknya telpon kak Vino tidak ku angkat? Apa tadi seharusnya kudengarkan perintah Gabrian? Kenapa aku jadi merasa bersalah pada laki-laki itu? "Kak nanti ku telpon lagi. Aku lelah dan butuh istirahat." ... "Iya aku janji akan menghubungi kakak jika sudah bangun tidur." ... "Bye. Love you too.