"Saya faham apa yang dirasakan oleh pak angkasa terhadap kamu. Beliau sepertinya sangat mencintai kamu. Namun ... dendam itu mungkin masih saja ia rasakan ketika kamu meninggalkannya secara tiba tiba, sehingga dia membuat sebuah kesalahan."
Akhirnya aku dan Pak Laksmana pulang. Dan saat ini kami sedang berada di mobil dengan kosan ku. Namun kami masih belum keluar dari mobil, karena kami sedang mengobrol.
"Anita ... saya tidak tahu masa lalu kalian seperti apa, sehingga Pak Angkasa melakukan itu padamu. Dia menodai kamu, dan dia juga selalu sinis saat bertemu dan berbicara dengan mu. Namun saya punya saran untuk kalian berdua. Kamu dan Pak Angakasa harus berdamai."
"Berdamai? pak, dia yang menodai saya. Kenapa harus berdamai dengan manusia jenis dia? Saya tidak melaporkannya atas peleca
