Bab 41

1345 Words

“G--gak m--mungkin … I--ini g--gak mungkin.” Ibu meraihku dan memapahku untuk bangun. “Kenapa kamu bisa berbuat seperti itu dengan lelaki tersebut? Siapa dia?” Suara Ibu pun tak kalah bergetar. Aku menggeleng pelan. Rasanya tak pernah terekam dalam memoriku kalau aku melewati momen menjijikkan itu. Hanya saja malam tadi aku memang bersama Dion, tetapi lelaki dalam foto ini sepertinya bukan dia, meskipun yang terlihat hanya bagian belakang tubuhnya saja, tetapi aku bisa membedakannya. “Ayu gak tahu, Bu. I--ibu dapat dari mana foto itu?” Gelengan kepala perlahan tampak membuat Ibu semakin bingung. “Katanya beredar di media sosial dan pelakunya nandain akun kamu. Kalau kamu gak tahu, lalu, gimana bisa kamu bersama lelaki itu dalam keadaan-” Ucapan Ibu tak lanjut karena aku keburu be

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD