Guru Baru

1135 Words

Sejak hari di mana Andra sadar dan ia mulai berubah, maka sedari hari itu pula, Ardhian merasa ada pelangi di dalam rumah tangganya, keluarganya dan tentu saja hatinya. Alana sudah menceritakan segalanya, tentang bagaimana Andra mulai berbicara dengan baik padanya, meminta maaf, dan segalanya. Intinya, sejak hari itu pula, rasanya Ardhian begitu bahagia. Tentang penyebab putranya sakit, juga asal muasal luka di sudut bibir Andra, sudah Ardhian kantongi. Segera mungkin, ia akan mengusut tuntas semua permasalahan yang ada. Tapi untuk saat ini, biarkan dia menikmati bagaimana arti keluarga bahagia yang sesungguhnya. "Papa!" Ardhian dengan sigap menangkap Ayla yang melompat ke dalam gendongannya. Menciumi kepala gadis kecil itu, dengan gemas. Menghidu aroma sampo khas anak-anak, yang men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD