Episode 64 : Rencana yang Diubah dan Misi Baru

2309 Words

Arden tengkurap di tempat tidurnya, membiarkan Intan berdiri di sebelah kanannya dan menjahit setiap luka-luka di sana. Meski begitu, Arden tak tinggal diam karena tangan kanan Arden sibuk mengelus perut Intan. “Kita pulangnya lusa, ya. Kita liburan dulu, banyak tempat liburan bagus di sini,” lirih Arden tanpa menghentikan kesibukannya mengelus perut sang istri. “Yang penting Mas sehat dulu,” balas Intan yang juga fokus dengan kesibukannya menjahit luka-luka Arden. Kali ini, ia sampai memakai masker penutup mulut dan hidung hingga sebagian wajahnya tertutup. “Lagian Mas minta aku buat resign, otomatis aku jadi pengangguran sukses. Aku mau kerja ke Mas saja, tapi tetap gaji full meski mungkin aku akan sering absen kalau tiba-tiba sakit.” Mendengar lanjutan dari ucapan Intan, Arden langsu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD