Leslie mengangguk kecil dan berkata tidak apa-apa saat Ajeng meminta maaf. Ajeng lalu pamit sambil menunduk sopan.
Leslie terdiam menyadari begitu naif dirinya, dia sibuk menyalahkan diri setelah tahu bahwa Ajeng adalah seorang gadis yang tidak seharusnya dia benci. Dia tiba-tiba tersadar saat mengingat betapa kejam dirinya yang telah menginjak kue-kue dagangan Ajeng, dan Ajeng diam dan pasrah waktu itu. Gadis itu tidak membalas dan mematuhi keinginannya. Lalu dia dengan mudahnya menuduh Ajeng yang bukan-bukan. Leslie menyesal, tapi dia juga merasa lebih lega.
***
Memiliki pengalaman bergaul dengan beragam macam perempuan, membuat Anung berpikir bagaimana mengatur strategi mendekati Ajeng. Baginya, Ajeng bukan perempuan yang mudah didekat, dan tidak gampang dibujuk dengan materi atau
