"Coba saja kalau kamu tidak terlalu cerewet pada si mbak mungkin kita tak akan repot seperti ini. " Dara sudah mengomel pada Steff sambil menggendong baby Sean, bayi lucu, gembul, imut dan juga tampan mirip dengan papa nya. Bayi yang baru Dara lahirkan tiga bulan lalu. " Aku cerewet juga demi Sean." sahut Steff membela diri. " Aku tahu. Tapi kalau apa-apa kamu nggak ngebolehin, bagaimana mbak nya nggak bingung," " Iya ... iya aku tau." " Ya sudah kalau begitu kamu bawa Sean. Aku ada meeting pagi ini. Sudah ya, aku berangkat. Sean sayang mama pergi dulu ya. Baik - baik dengan papa. Bye si tampan ! " Dara mencium pipi gembul Sean lalu ganti mencium pipi Steff selanjutnya beralih ke bibir nya yang sudah cemberut. Tapi tangan Steff sudah menahan pinggang Dara. Yang awalnya hanya ciuman ki