Aku berjalan pelan menuju ke kelasku. Dan.. lagi-lagi aku harus dihadang dengan banyaknya murid perempuan yang ingin menyapaku. Oh Tuhan, apa-apaan ini semua?
Jadi aku memutuskan untuk mengabaikan mereka. Terus berjalan sekalipun beberapa ada yang terang-terangan ingin menghentikan langkahku untuk sekedar basa-basi atau menawariku untuk bergabung di geng mereka.
Ini semua gara-gara perbuatan Siera tadi pagi. Sekarang ini banyak anak yang mengikuti dirinya. Menawari aku bergabung dengan mereka ? Oh God! Seharusnya mereka sadar diri.
Aku tahu jika di sekolah ini terdapat banyak geng yang seperti yang Siera bentuk. Hanya saja mereka kalah pamor karena anggotanya random. Tidak seperti geng Siera, kudengar dia selalu memilih siapa saja yang bisa bergabung dengannya. Hanya yang cantik, terken
