Perampok

1046 Words

Malam semakin mencengkeram. Suasana hutan begitu gelap. Sosial wanita dan laki-laki sedang naik di atas kuda yang sama. Melangkah pelan mengamati sekelilingnya. Syara yang sangat hening. Tidak ada suara prajurit yang selalu menang. Kali ini, dia tidak akan tinggal diam. Dia terus melangkah. Suara yang semula sangat hening. Terdengar suara dari semak-semak yang tiba-tiba bergoyang. Yinwa nampak sangat aneh, di mengamati sekelilingnya. Dia sempat melihat sebuah bayangan berlari dengan sangat cepat. Dia hanya melihat sekilas. Saat mencoba melihat kembali. Tidak nampak seperti langkah kaki manusia. Baru kali ini Yinwa berjalan di tengah gelapnya malam. tanpa penerangan sm sekali Dia memegang tangan Jia. Mencengkeramnya sampai membuat wanita yang kini di duduk di belakangnya itu meringis k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD