When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Dua hari setelah p*********n bangsa Ular Cincin seluruh media berita dipenuhi dengan berita tentang sebuah gempa lokal yang mengguncang Tanah Lot dan sekitarnya sehingga menyebabkan tempat wisata itu jadi rusak dan berantakan. Berita ini pun menjadi trending topic dan dibahas di mana-mana. Ada yang percaya bahwa rusaknya area Tanah Lot karena gempa lokal dan ada yang percaya kalau sesuatu yang lain terjadi di sana, namun dirahasiakan oleh pemerintah sehingga memunculkan sebuah teori konspirasi di kalangan masyarakat. Karena keadaan yang tidak memungkinkan untuk didatangi oleh pengunjung, salah satu objek wisata terkenal di Pulau Bali itu pun lantas harus ditutup selama beberapa hari untuk keperluan perbaikan. Berkat bantuan orang-orang dari ras Aryash yang bekerja di pemerintahan dan jug