Berdua Saja

1234 Words

"Ya!" "Terus.....Pelan. Kau bisa..Ayo!" Ellie nyaris tidak bisa menahan seruan gembira, saat kaki Raven melangkah untuk yang ke sepuluh kalinya. Sepuluh langkah adalah prestasi luar biasa bagi keadaan Raven. Meski setelahnya, Raven kembali menahan beban dengan tangan karena lelah, ini sudah termasuk kemajuan yang lumayan. Ellie berlari mendorong kursi roda mendekat, agar Raven bisa duduk beristirahat. "Good job!" Ellie melambaikan tangan di depan wajah Raven, lalu mengangkat tangan kanan Raven menepuknya. Awalnya Raven hanya mengerutkan kening bingung, tapi kemudian tersenyum kecil. High five itu untuk merayakan keberhasilannya melangkah sepuluh kali. Elli tersenyum puas. Dia lalu menunduk memijat kaki Raven sekali lagi sebelum mengakhiri sesi. Dia harus lebih cermat memeriksa kaki it

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD