Sia telah menyelesaikan acara makannya dan langsung dengan sigap membawa piring kotornya ke tempat cuci. Nanti saja mencucinya, batin Sia kembali. Gadis itu beralih mengambil baskom berisi air hangat untuk mengompres luka Aska. Sia meletakkan baskom itu di atas meja makan dekat Aska dan mengambil tempat di sebelah pria itu. "Sia buka baju Aska sebentar ya. Sia mau kompres badan Aska." ijin Sia sebelum bergerak melepas kaos hitam yang dikenakan Aska. Setelah lepas, Aska bergerak melanjutkan makannya dengan tenang tanpa mempedulikan gadis itu lagi. Makanan buatan Sia berhasil mengambil alih sepenuhnya atensi Aska. Dan Sia tidak ambil pusing. Segera gadis itu memeras handuk yang sudah dicelupkan ke dalam air hangat itu lalu meletakkan di atas rusuk Aska yang terluka. "Ini, sambil ditahan ha