Perhatian Kecil

1101 Words

Dari pagi, siang, bahkan sampai sore Anjas melihat Anes sangat betah di depan kamera iPad. Hanya beranjak saat lapar dan sholat kemudian kembali lagi untuk mengisi live di online shop. Jiwa bekerja berkibar dalam diri perempuan yang baru dinikahinya beberapa hari yang lalu, seakan sedang mengejar target dan dia hanya mendengar kata sold out saja—kebetulan saat mengucapkan sold out Anes terlalu antusias. Anjas mendekat ketika Anes terlihat santai meskipun rasa lelah tidak bisa ditutupi dari raut wajahnya saat ini. Mungkin di layar tidak terlalu terlihat karena polesan make up, namun secara langsung beda. “Sudah selesai live-nya?” “Belum.” Anjas mengangguk pelan lalu duduk agak menjauh dari Anes. Saat ini Anes live di ruang tamu karena sudah bosan di kamar dan di ruang TV. Jika bisa dia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD